Hari sabtu wage tgl 16 juni 2007,aku teringat di pagi itu pukul 06:00 wib. Awal dari semua kehancuran rumah tanggaku. Yg sebelumnya sudah ada masalah yang tiap hari datang silih berganti. Pagi itu orang-orang yang paling aku sayangi pergi di ambil orang,anak dan istriku pergi entah kemana,berhari-hari aku mencari akhirnya aku mendapat informasi keberadaan mereka,pihak ke-3 telah membawa mereka ke suatu tempat yang aku belum tau di mana itu. Haripun berganti,singkat cerita akhirnya aku menemukan mereka di tempat pihak ke-3 yang sebelumnya aku tidak menemukannya di tempat itu,yang ternyata mereka dah di bawa pulang dari tempat asal mereka di sembunyikan. Hatiku seneng banget lihat dan ketemu mereka,apa lagi bisa menggendong putriku yang saat itu baru usia 1 tahun. Betapa bahagianya hati ini bisa ketemu mereka meskipun dalam suasana kekalutan. Dalam suasana kalut sedih dan sneng bisa ketemu mereka,tak henti-hentinya aku di hujani kata-kata cacian makian dari pihak ke-3 dan ke-4,tangis dalam hati,menjerit sakit dalam hati,luka dalam hati gak akan terhapus sampai kapanpun,kata-kata itu masih selalu teringat jelas di memoryku. Haripun berganti hari,seiring berjalanya waktu kami tidak bisa pertahankan rumah tangga kami,entah dukun mana,jimat apa yang dia pakai hingga istriku bisa di pengaruhinya....akhirnya kamipun bercerai di pengadilan agama yang semua undanganya gak pernah aku hadiri.
Otakku,ragaku dah capek...semua ku serahkan padaNYA,apa yang akan terjadi biarlah terjadi atas kehendakNYA.
Huuuft.....Tak henti-hentinya aku buang nafas saat ingat itu semua. Sakiiiitt....tapi yow wis lah...kami tidak menginginkan ini terjadi,tapi semua sudah terjadi........
Aku yakin di balik ini semua ada hikmah yang bisa kami ambil.....
Dah dulu ya,cuapek dan jd sedih ne....jd keingetan lagi waktu itu......
TEENG YUU......
Senin, 29 November 2010
Dadi Ati
Anggoleki sing koyo ngopo mung nyatane kelakon sprene.
Sabar tur gemati momong rogo lan batine.
Rino wengi dadi ati wong prasojo alus bebudene.
Angger-angger gendro wekasane malah mbangun trisno.
Dudu bondo dudu rupo mung atine dadi tetaline.
Guyup rukun setyo pepindane mimi lan mintuno.
Wus jamak lumprahe yen wong urip cubo lan godane gede.
Suprandene ora nganti dadi gawe.
Minggu, 28 November 2010
Sabtu, 27 November 2010
Biar sederhana,dan khas banget dengan suasana dusun,bagiku rumahku adalah surgaku. Aku senang menempatinya,teman-teman yang mau mampir di pondok saya silahkan,pintu rumah terbuka lebar-lebar buat teman-teman semua. Dan jangan di hina ya....rumah itu dulu penuh dengan perjuangan lho(tapi bukan melawan penjajah)hehehe....
Dah ya,malu ne rumah jelek kok di pamerin.....
Leyeh-leyeh
Ada kalanya kita beristirahat sejenak dengan leyeh-leyeh kata orang jawa,dan kataku sendiri,bisa hilangkan sdikit kepenatan yang membungkus otak kita. Sambil berandai-andi atau apa sajalah yang penting kita tidak melamun atau bengong. Andaikan hoby minum kopi sambil di temani kopi malah lebih asyik,asal jangan sambil minum miras ya?bahaya soalnya sendirian tuh di teras,ntar mabok ga ada yang nolong...hehehe..(intermezzo) kata orang jawa.
Yah pokoknya jangan paksakan otak kita berfikir di luar batas kemampuan kita,apa bila terasa dah agak ''panas dan mbrebet''kata mekanik motor,usahakan mesin untuk istirahat bila perlu di servis,begitu juga manusia yang tidak ubahnya seperti mesin.
Ok cukup itu aja ya? Makasih dah mau mampir......
Kamis, 25 November 2010
Rabu, 24 November 2010
Agos Fals
Gitar tuaku yang senan tiasa menghibur aku di saat aku landa sedih,di rundung duka. Kesedihan tingkat tinggipun mampu di hapus olehnya,meskipun sejenak tapi mampu mengurangi beban pikiran yang kadang datang sewaktu-waktu tanpa permisi. Meskipun usianya boleh di bilang sudah lanjut,dah hampir rapuh,hampir ancur tp aku sangat menyayaninya. Bagiku gitar itu mempunyai catatan sejarah tersendiri bagi kehidupan aku. Dia ikut berperan aktiv dalam proses pemulihan depresi dan stres tinggkat tingi yang pernah aku alami.
Semoga engkau tidak rapuh di makan usia.
Terima kasih gitarku kamu tidak bisa di gantikan gitar-gitar laen,yang harganya mahal sekalipun....kau sudah menyatu dalam jiwaku meskipun aku bukan seorang musisi.....I LUPH U GITARKU...emmmmuuuuuaaaach.....!!
RESTU ORANG TUA ADALAH RESTU YANG KUASA
6 tahun yang lalu,aku kenal seorang wanita yang bagiku cantik,pendiam dan santun. 1 tahun kami pacaran,meski tanpa restu orang tuaku kami melangsungkan pernikahan,tangis sedih mengiringi hari pernikahan kami yang berlangsung ala kadarnya di KUA. Dmi dia dan orang tuanya aku dah rela melawan kehendak orang tuaku.
Seiring brjalanya waktu,1 tahun kemudian kami di karuniai seorang putri,buah kasing sayang kami ICHA ZASKYA JULYANTI SUDOMO kami memberi nama putri kami. Selama kami menikah sampai kami punya putri umur 1 tahun rintangan dmi rintangan,ujian hidup berumah tangga kami hadapi bersama. Bertubi-tubi cobaan datang silih berganti,bertubi-tubi luka yang dia(pihak ke 3) berikan(maaf bukan penggalan lirik lagu CINTA D'bagindas)ini kisah nyata dari kami,dan pribadi penulis. Kita lanjutkan kembali,begitu gencarnya dia berikan serangan yang akhirnya buat kami tidak kuat menahan serangan itu. Sayatan demi sayatan di hati kami dan mungkin pada putri kami yang masih imut juga ikut merasakanya. Kamipun pisah ranjang,dia kembali ke rumah orang tuanya. Dalam proses kekalutan dan prahara itu tak henti-hentinya akupun masih berusaha semaksimal mungkin tuk cari jalan keluarnya. Hingga pada suatu saat aku mengalami kelelahan,aku pasrahkan semua pada Yang Kuasa. Dia(istriku) lebih menuruti pihak ke 3(maaf penulis tidak bisa menyebutkan siapa pihak ke 3 tsb),apa yang terjadi? Kamipun berpisah dalam arti yang sebenarnya(bercerai). Tangis hati dan jeritan hati selalu menemani hari-hariku dan mungkin dia(ibu dari putriku),mengingat putri kami yang masih belia yang belum tau apa-apa harus ikut menanggung akibatnya. Rasa putus asa kadang timbul,mengingat luka yang aku rasakan bagiku sangatlah parah,tapi aku masih sadar putri semata wayangku masih butuh kasih sayang dari ayah kandungnya. Senangatku mulai timbul tuk hilangkan rasa putus asaku,meskipun saat ini aku jarang sekali dengar atau tau kabar dia(buah hatiku). Tak henti-hentinya tiap hari aku doakan,semoga dia di beri kesehatan jadi anak yang sholihah,berbakti pada orang tua...menjunjung tinggi nama baik kedua orang tua...AMIEEN.
Dah capek ngetik nie...laen kali di sambung lagi ya sob? Penulis cuma titip pesen,menikahlah dengan restu kedua belah pihak orang tua...OK??
Makasih dah mau berkunjung di blog agosagoos,dan sangat terima kasih bagi sobat yang sudah meluangkan waktu sejenak untuk membacanya...
Dan rasa terima kasih yang sangat luar biasa kepada Yang Kuasa yang telah berikan segala rahmatNYA,hingga penulis sampai saat ini masih di beri kesehatan dan kekuatan iman..AMIEN.
THENG YUUU.....
Seiring brjalanya waktu,1 tahun kemudian kami di karuniai seorang putri,buah kasing sayang kami ICHA ZASKYA JULYANTI SUDOMO kami memberi nama putri kami. Selama kami menikah sampai kami punya putri umur 1 tahun rintangan dmi rintangan,ujian hidup berumah tangga kami hadapi bersama. Bertubi-tubi cobaan datang silih berganti,bertubi-tubi luka yang dia(pihak ke 3) berikan(maaf bukan penggalan lirik lagu CINTA D'bagindas)ini kisah nyata dari kami,dan pribadi penulis. Kita lanjutkan kembali,begitu gencarnya dia berikan serangan yang akhirnya buat kami tidak kuat menahan serangan itu. Sayatan demi sayatan di hati kami dan mungkin pada putri kami yang masih imut juga ikut merasakanya. Kamipun pisah ranjang,dia kembali ke rumah orang tuanya. Dalam proses kekalutan dan prahara itu tak henti-hentinya akupun masih berusaha semaksimal mungkin tuk cari jalan keluarnya. Hingga pada suatu saat aku mengalami kelelahan,aku pasrahkan semua pada Yang Kuasa. Dia(istriku) lebih menuruti pihak ke 3(maaf penulis tidak bisa menyebutkan siapa pihak ke 3 tsb),apa yang terjadi? Kamipun berpisah dalam arti yang sebenarnya(bercerai). Tangis hati dan jeritan hati selalu menemani hari-hariku dan mungkin dia(ibu dari putriku),mengingat putri kami yang masih belia yang belum tau apa-apa harus ikut menanggung akibatnya. Rasa putus asa kadang timbul,mengingat luka yang aku rasakan bagiku sangatlah parah,tapi aku masih sadar putri semata wayangku masih butuh kasih sayang dari ayah kandungnya. Senangatku mulai timbul tuk hilangkan rasa putus asaku,meskipun saat ini aku jarang sekali dengar atau tau kabar dia(buah hatiku). Tak henti-hentinya tiap hari aku doakan,semoga dia di beri kesehatan jadi anak yang sholihah,berbakti pada orang tua...menjunjung tinggi nama baik kedua orang tua...AMIEEN.
Dah capek ngetik nie...laen kali di sambung lagi ya sob? Penulis cuma titip pesen,menikahlah dengan restu kedua belah pihak orang tua...OK??
Makasih dah mau berkunjung di blog agosagoos,dan sangat terima kasih bagi sobat yang sudah meluangkan waktu sejenak untuk membacanya...
Dan rasa terima kasih yang sangat luar biasa kepada Yang Kuasa yang telah berikan segala rahmatNYA,hingga penulis sampai saat ini masih di beri kesehatan dan kekuatan iman..AMIEN.
THENG YUUU.....
Selasa, 23 November 2010
Di baca wae kalau minat,gak minat di tutup aja
Jalanilah hidup dengan penuh keiklasan dan rasa syukur,meskipun tidak kita pungkiri kadang hati kita berontak tidak terima dengan kenyataan hidup yang sudah pernah kita alami. Tapi apa daya kita berontak,apa daya kita gak terima,toh semua yang sudah terjadi tidak mungkin tidak karena kehendaNYA. Kita mungkin hanya bisa menerimanya,dan introspeksi diri kita masing-masing itu akan jauh lebih brarti,dari pada berlarut-larut dalam kekalutan. Dengan segala upaya berusahalah perbaiki kesalahan,dan berusaha menutup kekurangan kita. Masa lalu hendaknya kita jadikan sebagai alat tolak ukur sampai sejauh mana kita perbaiki kesalahan dan kekurangan kita......sudahkah lebih baik ataukah malah semakin terpuruk????? Melamunlah sejenak dan temukan jawabannya........
Masa depan telah menanti kita,dan itu yang lebih penting,jangan berlarut dalam suasana yang tidak membuat kita tidak ada harapan jadi lebih baik....
Hehehe.....matur suwun...dan...
TETAP SEMANGAT..!!!
Masa depan telah menanti kita,dan itu yang lebih penting,jangan berlarut dalam suasana yang tidak membuat kita tidak ada harapan jadi lebih baik....
Hehehe.....matur suwun...dan...
TETAP SEMANGAT..!!!
Senin, 22 November 2010
CHACA
Icha Zaskya Julyanti Sudomo,lahir pada tanggal 18 juli 2006 hari selasa pukul 08.45 wib.
Semoga menjadi anak yg sholihah,berbakti pada orang tua,berguna bagi nusa bangsa dan agama...amien.
Di setiap saat ayah selalu merindukanmu,tangis dan tawamu yang lucu masih teringat jelas di benak ayah...apalagi saat kau bangunkan ayah di saat ayah lum bangun,ayah rindu akan suasana seperti itu.
Saat kau tertidur di pangkuan ayah,terasa hangat ompolmu basahi badan ayah,masih teringat jelas di ingatan ayah...ayah rindu tangis tawamu......
Semoga keadaanmu baik-baik saja,jangan nakal,doa ayah selalu iringi langkahmu.....
Semoga menjadi anak yg sholihah,berbakti pada orang tua,berguna bagi nusa bangsa dan agama...amien.
Di setiap saat ayah selalu merindukanmu,tangis dan tawamu yang lucu masih teringat jelas di benak ayah...apalagi saat kau bangunkan ayah di saat ayah lum bangun,ayah rindu akan suasana seperti itu.
Saat kau tertidur di pangkuan ayah,terasa hangat ompolmu basahi badan ayah,masih teringat jelas di ingatan ayah...ayah rindu tangis tawamu......
Semoga keadaanmu baik-baik saja,jangan nakal,doa ayah selalu iringi langkahmu.....
Minggu, 21 November 2010
Selamat datang,
Hay,sobat..met dtg di blog2an gue ya? Tunggu entri brikutnya,yg akan mncritakan tntang dri saya....okey,mksh dah mau brkunjung...maaf lum bisa ksih jamuan apa2....sampai nanti ya sob?
Langganan:
Komentar (Atom)







